Salah satu hal menyenangkan dalam bisnis Young Living adalah Recognition Retreat di mana member bisa pergi ke farm Young Living secara gratis. Jadi jika member bisa mencapai peringkat minimal Silver 3 bulan berturut-turut, atau Gold 3 bulan berturut-turut, Platinum dan seterusnya, member dapat mengikuti program Recognition Retreat ini. Pada tahun ini, saya berkesempatan untuk mengikuti Silver Recognition Retreat 2018 di Salt Lake City, Utah.
Semoga tulisan ini dapat membantu teman-teman yang mau berangkat Silver Retreat juga atau bahkan memotivasi teman-teman untuk bisa mendapatkan kesempatan Silver Retreat ini.
Apa saja langkah-langkah persiapan Silver Retreat 2018 versi saya:
- Registrasi Acara
Member (yang termasuk dalam kualifikasi) akan dihubungi melalui email untuk link pendaftaran acara Silver Retreat. Pastikan kamu mendaftar sesegera mungkin jangan menunggu deadline pendaftaran. Kalau sudah mendaftar tapi visa ditolak gapapa ko. Kita bisa email untuk membatalkan keikutsertaan kita. Ada pengalaman member yang visanya ditolak 2 kali berturut-turut setiap tahun, menurut Young Living Indonesia member tetap berhak mendaftar tahun depan. Berbeda jika alasannya karena alasan pribadi (contoh: hamil, alasan keluarga, pekerjaan, dll) maka diperbolehkan menunda retreat pada tahun tersebut, tahun depan harus berangkat kalau tidak mau kesempatan retreatnya hilang.
- Visa US
Apa saja persiapan saya untuk mendapatkan visa US:
- Menghubungi bagian HR kantor untuk mendapatkan surat pengantar yang menyatakan bahwa saya adalah karyawan tempat saya bekerja
- Menghubungi Young Living Indonesia untuk mendapatkan surat undangan Silver Retreat yang dibuat oleh kantor pusat Young Living Essential Oil
- Menghubungi agen untuk membantu pengurusan visa. Mengurus sendiri sebenarnya bisa saja namun karena saya belum pernah ke US dan juga kondisi suami yang sering dinas keluar kota saya memilih menggunakan agen. Agen yang saya gunakan adalah Artalex di Jalan Sabang. Agen ini banyak direkomendasikan oleh teman-teman dan juga katanya sering mengurus visa member Young Living yang mau pergi retreat. Saya datang ke Artalex hari Sabtu pagi karena kalau hari kerja tidak memungkinkan. Di Artalex, kita foto untuk visa dan paspor ditinggal. Hari Jumatnya suami ke Artalex untuk mengambil dokumen. Jadwal wawancara dengan kedutaan jatuh pada hari Senin. Jadi, total 10 hari kalender untuk mengurus visa sampai wawancara, bisa lebih cepat kalau saja suami ga dinas keluar kota (koq jadi curhat?)
Selanjutnya, hari Senin saya pergi ke kedutaan dengan suami. Jangan lupa untuk mempersiapkan dokumen yang harus dibawa antara lain:
- Yang sudah disiapkan agen:
- Konfirmasi DS-160
- Foto uk 5 x 5 2 lembar
- Paspor asli baru & lama
- Jadwal interview
- Bukti pembayaran visa
- Dokumen lain yang kita siapkan:
- Rekening koran/tabungan 3 bulan terakhir asli
- Akta lahir asli
- Kartu keluarga asli
- Akta nikah asli
- Surat keterangan kerja
- Surat undangan dari Young Living
Kalau bisa datangnya pagi ya. Saya sampai di kedubes jam 06.45 dapat nomor antrian 70-an. Jadi lebih baik datang sebelum itu. Tips lainnya, laptop dan Ipad jangan dibawa, kalau tidak mau disuruh keluar antrian oleh petugas. Sarapan dulu yang cukup karena dilarang membawa makanan dan minuman, tapi di dalamnya ada yang jual (dengan harga mahal :D)
Di kedubes ini lama banget nunggunya, mana ga boleh bawa HP, untung ada teman ngobrol aka suami. Selama menunggu, tentu saja saya nervous, sering-sering deh oles Valor Roll on (belakangan saya baru tau kalau ga boleh bawa cairan).
Wawancara visa US ini ada 3 loket. Loket pertama ini ada di halaman kedutaan tapi ada atapnya koq, petugasnya orang Indonesia. Di loket itu, saya ditanyakan keperluan ke US ada apa, sambil petugasnya memeriksa kelengkapan dokumen. Setelah itu, kita scan sidik jari tangan kiri dan kanan. Udah itu saja lalu selanjutnya masuk ke ruangan yang ber-AC menunggu giliran dipanggil lagi. Di loket kedua, petugasnya mas bule. Di sini, saya scan sidik jari, cuma jempol tangan kanan. Yang ini sepertinya random ya, karena saya melihat ada orang yang discan tangan kanan dan kirinya. Ga paham aturannya seperti apa. Di loket yang ketiga, petugasnya juga bule. Di sini banyak pertanyaan detail yang diajukan seperti:
- Ke USnya mau kemana? Ada acara apa?
- Apa kalian menikah?
- Udah pernah pergi ke mana aja keluar negri? Ke Eropa kemana aja?
- Kalian kerja di mana? Udah berapa lama kerja
- Apa itu essential oil? Yap, that’s right dia nanyain itu. Akhirnya saya sodorin aja surat undangan dari YL
- Udah punya anak belum? Umurnya berapa? Nanti yang jagain siapa kalau kalian pergi? (hmmm…. Apa maksudnya ya ditanyain gitu?)
Wawancara di loket 3 kira-kira 10 menit, tapi tergantung pewawancara ada yang lama banget selesainya. Alhamdulillah dapat kertas putih yang artinya visa kita disetujui. Kalau pink artinya tidak disetujui. Saya keluar dari kedubes jam 09.15 lalu menuju kantor. Paspor dan visa akan dikirim ke agen Artalex. Cepet aja, Rabu paspornya udah bisa diambil di agen (2 hari kerja berarti ya). Visa ini berlaku selama 5 tahun.
- Tiket pesawat dan hotel
- Tiket pesawat: Peserta retreat akan dihubungi melalui email oleh travel yang ditunjuk Young Living. Travel akan mengajukan penawaran rute penerbangan pulang-pergi. Kita dapat meminta perubahan rute selama masih dalam budget yang ditentukan Young Living. Biaya tiket pesawat kira-kira sekitar $1,500. Untuk saya ditanggung oleh Young Living, namun untuk guest (suami) tentu saja bayar sendiri. Jadi kalau sudah mau target tahun depan suami atau anggota keluarga ikut, nabung ya…
Satu tips dari saya, gunakan free time di hari pertama sebelum program retreat dimulai untuk warehouse tour di Spanish Fork. Booking bisa dilakukan di sini https://app.acuityscheduling.com/schedule.php?owner=13196739
Silver Retreat 2018 part 1 selesai di sini. Semoga part 2nya segera selesai dibuat. Doakan yess 🙂
hahahaaa… jangan curhat dong sis 😀